Catatan Nyata Kita

Resiko mencintaimu..

1.       Aku sakit

2.       Intinya aku menyakiti diriku sendiri, saat bersamamu

3.       Aku kecewa

4.       Aku sedih.......

5.       Karna semua yg kita jalani, mungkin hubungan biasa aja dalam  hatimu...

6.       Kamu punya hati atau tidak

Aku tau, aku memang gak punya hati..

Kamu punya, tapi tak pake hati.

Maumu apa sekarang ?

Mungkin ini gak masuk akal.
Tapi abis tahun baru ini, kita gak usah ketemu lagi.

Aku gak yakin.

Di satu sisi aku ingin tenang tanpa cinta.

Tapi jika aku tidak melihatmu lagi. Rasanya sangat sakit.

Yang buat aku nulis itu bukan karna aku tidak ingin bersamamu.

Aku ingin kasih jarak.

Memperbaiki diri Tanpamu.

Karna kita banyak buat dosa selama ini.

Aku bahagia. Tapi itu semua udah Kelewat batas kadang.

Aku gak bisa menahann diriku. Setiap melihatmu aku selalu ingin menyentuhmu.

Tapi aku selalu merindukanmu.

Aku gak punya niat buat mengenal cowok lain.

Aku niatkan hatiku untukmu.

Tapi jika kita terus saja bertemu.
Aku gak malah makin baik.

Aku selalu ingin.. dan ingin..

Kita gak ketemu lagi bukan berarti PUTUS.

Kita telfonan tiap hari.

Kasih kabar. Dan sebagainya.

Cuma gak ada yang namanya Pacaran.

Jadi misalnyapun diantara kita ada yang mau jalan sama Cewek. Walaupun Cuma teman gak ada yang boleh marah.
Tapi aku yakin salah satu diantara kita kalau ada jalan sama yang lain. Gak akan tega.

__

Nanti abang jalani aja Rutinitas abang.

Dan aku juga jalani kerjaan aku.

Fokus aja sama Ibadah. Dekatkan diri sama Tuhan.

Belajar menahan Rindu.

Jangan dikit-dikit rindu Jumpa.
Kita belum Sah

Rindu yang Karna Allah semoga diridhoi. Semoga jalan dipersatukannya lebih indah dan Dipermudah. Amin

Tapi jika cara kita selama ini. Kalau Rindu dilampiaskan.

Kalau gitu kan Allah Murka, yang ada dalam hubungan ini kita terus dapat masalah.

Allah gak Ridho.

Bang. Aku sayang abang.

--

Kita Cuma bisa bilang dari kata-kata.
‘Cinta Karna Allah’
‘Ingin dipertemukan di Surga’

Tapi yang kita lakukan selama ini, Cuma akan membawa kita jauh dari Allah.
‘Yakin, Kalau mati kita akan ke Surga?”

Sudah lama aku memikirkan itu , tpi apa cinta tau diriku.

Aku juga merasa gak enak ama ibu, dan papa.

Mungkin kata darimu jl trbaik, tapi apa kamu bisa jaga cinta...

Cinta yg kamu jaga = pasti akan membuat diriku bahagia.

Jaga Hati ya sayangku.. aku akan jaga diriku . disini aku merasa sedih . belum siap.

Dalam hal cinta aku lemah.. aku punya hati mudah trsentuh..

Jujur aku cinta padamu.

Aku akan tetap brdiri walau air mataku menenggelamkan ku.

Aku nomong gak mau jumpa bukan karna gak sayang sama abang. Bukan karna aku mau kita berpisah dan gak ketemu lagi selama-lamanya.

Tapi karna aku ingin Hidup yang lebih baik. Lebih terarah.

Tiap hari aku itu Nebak2. Abang hari ini datang atau enggak ?

Kita banyak buang waktu buat ketemu dan ketemu. Jadi kadang banyak hal penting tertunda karna kita selalu ketemu.

Abang percaya jodooh kan ?

Kalau memang berjodoh, Kita pasti akan bersatu. Insya Allah.

Berilah aku Kepercayaan, Jika aku bisa menjaga Cintaku untukmu.

Hal yang belum terbukti jangan diributin.

Nanti jika abang benar2 udah siap.
Datang Lagi. Dan bilang ke Mama, Papa.

Biar aku disini nunggu. Kesiapanmu.

Aku juga akan mempersiapkan diriku jadi IBU RUMAH TANGGA. Hehehh..

Setuju Gak ?

Kan tadi kubilang, apapun yang aku mau, apa mau abg ikutin ?

Aku setuju.

Tapi ingat hatiku.. yg sangat rapuh ini. 

Penyesalan sia-sia

Salah satu penyesalan dalam hidupku adalah pernah bertemu, mengenal, dan berpacaran dengan seorang laki-laki berinisial GS.

Bagiku waktu yang sudah kuhabiskan, tenaga, perasaan dan biaya saat bersamanya adalah sesuatu yang sangat sia-sia.

Semuanya terbuang tanpa sisa dan makna.

Andai dulu aku tau laki-laki itu tak memiliki faedah, aku pasti sudah mendepaknya dari hidupku sejak awal.

Sungguh penyesalan terbesar yang tak bisa ku ungkapkan dengan kata-kata.

Semoga Allah mengampuni Dosa-dosaku ketika masih bersamanya.

Amin