Featured Post

Mimi dan Momo

April 28, 2014

Aku Blacklist nomor bg Mito, Semoga dengan mudah aku bisa melupakannya.
Setelah yang terjadi tadi malam.
HAHA (Ketawa raksasa)

Sisa-sisa hantu Jarkep yang tadi malam kutonton, mungkin masih berkeliaran di sekitar sini.
Saat bangun pagi, Badanku hampir Remuk. Aku lelah walau hanya mengerjakan pekerjaan Rumah yang sepele ini.

Hanya karna aku wanita, aku harus menanggung beban sebesar dada ini. Ahh..

Tapi berusaha Bersyukur saja mungkin ini sudah cukup. Kalau kata Ceisar "Yang penting masih nafas" itu aja Alhamdulillah'

Ya, iya jugak ya

April 26, 2014

Kenalilah sebelum jadian

Catatan:  yang tulisan biasa itu gue.
Yang bercetak tebel itu hati kecil gue.

**
"jadi bener selama ini jedi gak pernah nelfon kamu?" tanya ira.

"iya emang gak pernah" kujawab dengan muka datar
 
"hati-hati cin, cowok kalau tingkahnya mencurigakan gitu bisa jadi dia selingkuh"

"--__--"

Percakapan itu terjadi dengan ira setelah seminggu aku jadian dengan jedi. Ya, ira dan jedi sendiri sudah bertetangga dan dekat selama 5 tahun. Tapi entah kenapa saat kami bertiga kuliah dan dan dipertemukan dalam kelas yang sama, malah aku yang jadian sama jedi.

Aku ingat pertama kali mengenal jedi, dia cowok yang pendiam dan radak pemalu. Tapi dibalik itu semua, dia adalah cowok humoris yang ternyata tak tau malu, dan bisa memainkan gitar melody.

Aku sendiri sudah 2tahun jomblo sejak pacar pertamaku memutuskanku karna terpisah oleh jarak. Dan pemutusan yang sepihak itu telah menjadi sesuatu yang menggebrak hidupku. Jangan ditanya?
Perasaanku hancur , ketika dia memutuskanku dulu.

Mungkin karna merasa bosan. Akhirnya kuputuskan mencari pacar baru lagi. Untuk mengisi kekosongan dihatiku, agar tidak terasa klontang jika malam minggu tiba.

Dan sesimpel itu, atas dasar alasan 'ingin mengisi kekosongan hati' aku terima jedi gitu aja, tepat 2minggu setelah kami saling mengenal. Padahal sejujurnya rasa sayangku buat dia itu sangat sedikit sekalii. Tapi aku mau coba saja menajalaninya dulu.

Karna pengenalan singkat itulah, aku belum mengenal banyak sifat -baik dan buruknya jedi. Begitupun jedi, yang tak mengenalku sama sekali. Kami tak berfikir banyak saat sama-sama tertarik pada pandangan pertama. Itu yang menguatkan hubungan kami, tepi terlepas dari itu semua ,yang mungkin kusesali. Sifat asli jedi, sangat buruk sekali, aku tak punya alasan untuk memakluminya.

**
Baiklah, setelah ira menduga jedi selingkuh, saat malam hari akupun mencoba bertanya pada jedi. Alasan apa yang membuatnya tak pernah menelfonku. Sungguh aku tak mau buruk sangka dulu.
 Bahkan minta ditelfonpun tidak pernah. Entah apa yang salah?
Jika karna kami bertemu di kampus setiap hari, aku rasa itu bukan alasannya karna aku dan jedi merahasiakan hubungan ini dari siapapun.

Oya, ira sendiri sebenarnya sudah punya pacar, yang sudah bertahun-tahun dia menjalani hubungan dengan pacarnya itu. Lagipula mantan pacar ira jumlahnya tidak sedikit, dia punya petualangan dengan berbagai tipe cowok.jadi aku sering menjadikan ira tempat bertanya, apabila ada gerak-gerik cowok yang mencurigakan. Ira yang pengalaman, pasti punya jawaban tepat untuk semua itu.

'Thanks ya ra, mungkin kalau kelamaan sahabatan sama kamu. Aku bisa menulis sebuah buku berjudul 'MODUS; Panduan Dalam Berpacaran'
He ha

Saat kutanya seperti biasa dengan ketikan sms jutek, jedi membalas. "tidak punya pulsa yank, besok ajaya nelfonnya"

Apa lo kata 'gak punya pulsa'
Jadi sembilan hari kita pacaran lo gak pernah punya pulsa buat nelfon gue. Ah, gue makan juga pala lo.

Omatis gue kesel dong ya.
Saat keesokan harinya dikampus, gue cuekin dia parah banget. Menatap matanya pun tidak. Padahal kalau misal dia minta ditelfon, gue akan lakuin itu. Tapi itupun tidak. Kampret ni orang cuek abiss.

Saat malam hari, akhirnya dia nelfon aku juga. (pasti dia sudah isi pulsa).
Dan sebagai cewek, aku cukup antusias, karna dia tidak bohong. Dan ini telfon pertama darinya setelah sembilan hari kita pacaran.

Eit tapi tunggu dulu, obrolan apa nih yang mau kita bahas.

Tiba-tiba aku merasa kembali ke jaman -baru punya Hp. Dimana sebuah deringan telfon adalah sebuah barang langka yang mambuat deg deg'an.

"ah biarkan saja dia yang membuka pembicaraan, dia kan cowok" pikirku.

"halo, assalamualaikum" sapa jedi terdengar sangat jutek dari ujung telfonnya.

"ya, walaikumsalam"

"lagi apa cindy?" (pertanyaan basi)

"lagi duduk ajanih, nonton TV" (jawabku, basi basi standar)
 
"oh.."

(hening)

"kamu lagi apa?" akupun tanya balik

"samanih lagi nonton, sambil main gitar"

"oh.."

(hening)

'ih, ngomong apakek' kataku dalam hati

"oya cin, aku ngantuk nih. Aku bobok dulu ya"

"hah" aku kaget. Mata melotot. Ingus meller

"bye cyindy..muach"

"--__--""

Hah, Kampret. Gitu Doang
Eh, gue telen juga biji mata lo

 **
Tak terasa dua minggu udah berlalu sejak telfonan malam itu. Hubunganku sama jedi yang absturb ini, akhirnya mengalami peningkatan. Yang tadinya Cuma ketemu dikampus, ngomongin pelajaran dan sekedar sms'an (tetep gak pernah nelfon). Hari ini ada yang beda.

Hari ini jedi ngajak aku makan.
Karna kebetulan kita ketemu ira pas pulangnya. Akhirnya dialah yang merekomendasikan sebuah tempat makan yang asik. Oh ira, lo emang serba tau.

Ya, akupun sama jedi caw ke tempat makan rekomendasinya ira. Ira bener, tempatnya nyaman sekali. Tapi Awalnya aku sedikit khawatir waktu lihat menu makanannya. karna harganya mahal-mahal semua. Ah,, gila enggak ada yang dibawah harga 10ribu. Sangat tidak sesuai dengan kantong anak kampus.
Satu satunya harga murah yang tertulis di menu Cuma Tehh manis '7000' itupun aku tidak suka tehh.

Tapi kembali teringat kata-kata ira "cara menguji cowok yang serius sayang sama kita. Bisa dilihat waktu pertama kali dia ngajak makan. Apakah dia mau bayarin atau enggak?"
Oke-oke kita coba uji. Ini kan yang ngajak makan dia.
 Lalu aku pesen ayam penyet spesial, ngikut menunya dia. Kita makan, sambil lagi-lagi bicara tentang tugas-tugas kampus. Tapi tak apalah, daripada tak ada yang dibahas.

Hm, sebenarnya makanannya enak. Tapi porsinya terlalu sedikit buat perut ku yang besar ini. Gak mungkin nambah ini. Yasudahlah, semoga keinginan untuk nambah lagi gak nyampe kebawa mimpi nanti malam.
Hehe

Tibalah saat membayar makanan. Trededeng dedeng… inilah yang terjadi !

Setelah habis makan jedi hampir nangis bombay karena uangnya habis buat bayar bill.
KAMPRET! (inilah yang bisa kukatakan dalam hati)

Jedi langsung kehilangan mod nya waktu kita mau pulang. Aku tau itu dari ekspresinya yang lemes waktu ngeluarin uang dari dompetnya. Walau jedi enggak bilang apa-apa, tapi aku bisa lihat dia kurang ikhlas mentraktirku makan -untuk pertama kalinya ini.

Akupun berasa bersalah, ingin memuntahkan kembali semua makanan yang tadi. Karna sumpah aku bukan tipe cewek matre yang sukanya dibayarin. Sebenarnya aku juga mau bayar sendiri, tapi ini rekomen dari ira. Jadi aku mengikutinya saja.

Dan karna kejadian ini, aku tarik 1 kesimpulan. Jedi adalah tipe cowok yang pelit. Selain tidak pernah nelfon, dia sangat tidak ikhlas buat bayarin makananku. Mungkin dia tidak mengatakan apa-apa. Tapi ekspresinya itu. Tidak ada yang bisa jedi sembunyikan dari gue. Dia memang pelit. Terlepas dari apakah dia punya banyak uang atau tidak. Dia itu membuatku menyesal setelah makan. oh ya robby.

Sejak kejadian itu, muncul benih-benih penyesalan dikepalaku "kenapa engak mengenal jedi baik-baik dulu sebelum jadi pacarnya?"

Tapi ironis, jedi tidak merasakan hal yang sama. rasa sayang dia ke aku malah semakin tambah. Sekarang dia udah ngasih tau temen di kampus kita jadian. Jadi kita enggak backstreet lagi.
Tapi anehnya, sifat nyebelin jedi itu malah makin nambah juga.

**
"cindy, cindy.. Polos sekali sih kamu" lagi-lagi ira menasehatiku setelah aku curhat padanya
"iya ra, namanya juga aku baru dua kali pacaran, jadi harus gimana lagi nih.."
"gini aja, coba sekali kali lo periksa  tu isi hapenya jedi ada  yang aneh gak?"
"eh iya ya,kok gak kepikiran. Yaudah de ra. Nanti kucoba periksa."

Keesokan harinya, di kampus aku pura-pura pinjem hp jedi. Huah..
Awalnya enggak dikasih sama dia. Tapi aku rebut gitu aja dari tengannya sebelum dia sempat pencet tombol delete.

Dan hasilnya, sekali lagi KAMPRET!

Gue nemuin banyak foto cewek. Foto gue kagak ada. Ah, gue telen juga badan lo..

Aku coba positif thinking, mungkin itu foto adiknya, ponakannya atau emaknya mungkin.

"eh, ini cewek siapa?" tanya ku

Karna jedi tipe orang yang jarang bohong, dengan cuek sekali lagi jedi menjawab.
"itu foto mantan-mantanku."

"what the f*ck" gue kesel. Kenapa baru sekarang kedok cowok kampret ini terbongkar!
Jadi selama ini bener kata ira. Jedi punya banayk cewek lain yang dia simpen dihatinya. Pantes aja kalau diingat ingat dia dulu begitu nyembunyiin status pacaran kami di depan teman teman.

Akhirnya akupun kecewa. Aku coba putusin jedi dengan bukti-bukti yang ada. Tapi ketika itu jedi nangis jadi aku enggak tega. Dan dia pake acara janji mau berubah.

Gimana ya, apa aku harus beri dia kesempatan kedua. Oke, karna dia udah nangis. I try.
Kita tetep jadian, tapi gara-gara tingkahnya selama ini otomatis rasa sayangku hilang. Lenyap gitu aja.
Dan seperti janji dia, jedi bener-bener berubah. Sekarang dia jauh lebih perhatian. Sering nelfon, dan enggak malu mengakui hubungan kami sama siapapun.

Tapi sayang.perasaan tetap tidak bisa dipaksa. Jauh di lubuk hatiku tetap ada perasaan takut dibongi lagi sama jedi.
Ditambah aku tak mau berbohong pada perasaanku sendiri.

Kali ini aku tak mengatakannya langsung didepan jedi untuk memutuskan hubungan kami. Karna aku malas jika ujung-ujungnya jadi drama dan jedi kembali nangis. Aku capek!
Kufikir hidup ini bukan hanya untuk memainkan sandiwara. Aku tak mungkin menerima kebaikan jedi saat aku benar-benar tak punya rasa padanya.

Akhirnya, keputusan terakhir adalah, aku pindah kelas di kampus. Masuk siang untuk menghindari jedi. Aku kirim sebuah sms padanya,berisi "Maaf, aku udah enggak sayang sama kamu. Aku gak bisa lagi bohongin perasaan aku sendiri. Pokoknya Aku janji setelah ini aku akan pergi dari hidup kamu."

Lalu akupun  ganti kartu, tanpa pernah tau apakah balasan jedi untukku. ya,mungkin terkesan tega banget  gue mutusin dia secara sepihak kea gini. Tapi aku juga ngelakuin ini karna setelah kufikirkan ini adalah cara paling tepat agar aku bisa menghindari dan melupakan seseorang bernama jedi.


Setelah kejadian itu, aku tak tau lagi bagaimana kabarnya jedi. Dia pasti sudah menemukan penggantiku. Karna cadangannya banyak. Lagipula siapa yang tahan pacaran sama cowok yang sifatnya kayak gitu. Dan karna ini kisah nyataku (dengan nama yang telah disamarkan). Maka pesanku Cuma satu. kenalilah dulu orang-orang yang ingin kau jadikan sebagai pacar. Jangan asal comot biar tidak menyesal sepertiku.

Dan buat jedi "sialan lo, sok kecakepan abiss. Gue benci sama lo. taek"


Mereka Memiliki Kemiripan

Entah disadari atau tidak. Atau mungkin ini memang takdir.

Aku pernah bertemu beberapa orang yang memiliki kemiripan fisik, dan itu tanpa disengaja. Aku memperhatikan itu tanpa mereka sadari. Mereka adalah orang-orang yang tercipta Mirip.
Cekidot


Yang pertama adalah Nurul damar ramadhan, dia target kemiripan dari orang-orang nantinya. Sebagai info rama adalah gitaris band D’masiv. Dulu, aku ngefans sekali sama dia.


Ini foto rama.
Kulitnya putih, badannya agak berisi,matanya sipit, secara keseluruhan, wajahnya kalem.

Syahfrijal, dia ini adalah teman satu kelas sejak aku SD kelas 5 sampai tamat SMP. Kami tidak begitu dekat saat itu. sampai ketika tamat Sma waktu mempertemukan kami kembali. Dan betapa kagetnya aku. Saat sudah dewasa. Safrijal malah mirip sama Rama. Hah.. dunia sudah gila, atau apa!

Doni  sanjaya,  dia adalah anak Smp yang sering satu angkot kalau aku pulang sekolah dulu. Dia sama sekali enggak kenal sama aku. Tapi aku kenal dia dari tag nama di bajunya. Aku tau dimana dia sekolah, dan dimana rumahnya.
Hanya anehnya, sejak pertama melihatnya. Anak ini mirip sekali dengan Rama. Matanya dan badannya, mungkin ini gambaran fisik rama ketika masih Smp.

Raja William, ya, enggak jauh beda sama Doni sanjaya. Raja William juga anak Smp yang sering satu angkutan umum kalau aku pulang sekolah.
Dan anehnya mereka itu mirip. Doni dan raja. Haha
Aku pernah hampir ketuker. Dan aku juga tau nama dia setelah lihat tag nama di kantong bajunya.

Muhammad Satria Dedek, nah kalo ini, seseorang yang baru aja kenalan sama aku. Dia orang yang kukenal di kampus. Wajahnya imut sekalii. Satu-satunya fisik dari dedek yang mirip dengan rama adalah matanya yang sipit dan bening. Aku bahagia sekali waktu pertama kali kenal sama dia. Dia ramah.
Tapi sayangnya kami beda jurusan. Dan lagi, keramahan yang dia punya membuatnya sukses menarik perhatian banyak teman baru. Kan beda sama aku yang tidak punya banyak teman.
Ya, baiklah ini Kode Nim Satria dedek. Aku simpan buat mengenang dia ‘20130300016’.
Wk wk

Waktu nulis ini aku juga bingung. Kelihatannya lebay amat yak. Kenapa begitunya gitu ngefens sama orang, sampe banyak orang dimirip-miripin.
Tapi ini nyata loh, aku fikir mereka semua memang punya kemiripan fisik.
Jujur ajadeh, pasti kamu juga pernah kan nemu orang yang enggak sengaja mirip dengan orang yang juga pernah kamu kenal.

Eh,by the way
Satu lagi nih, kalau kamu kenal ‘ajun prawira’


Nih, ajun
Coba kamu bandingin sama billie joe
Nih.. billie

Mereka mirip gak?

Kalau setelah lihat video klip green day yang judulnya “Boulevard of broken dreams” . Aku bilang sih ajun sama billie mirip. Ya gak?



Malaikat Maut Indahku

Kemarin dia datang, memberiku sejuta kekakguman
Kemarin dia mampu membuatku mengerti
Dan hari ini dia mulai banyak bicara,
Membuatku akhirnya benar-benar mengerti
Alasan apa yang membuatmu meninggalkanku

Kemarin dan hari ini mungkin terasa sebagai cerita yang amat panjang
Cerita cinta kami, aku dan dia dan kamu

Dan di waktu terakhir yang terasa sangat singkat ini.

Dia mulai terdiam

Membuatku tak mengerti,
Semakiin tak mengerti

Bagaimana dia menyakiti hatiku,
Dengan caranya yang halus

Dia membunuhku perlahan,
Dengan sebuah ketulusan

Bahkan nati dia kan tertawa di atas nisanku

Saat aku mulai lelah menghadapinya..hampir mati..nyaris..diatas batu nisan itu akan tertulis namaku..kokoh berdiri di atas gundukan..nama lengkapku yang indah..Kau tetap saja takk berubah..Apa kau bahkan tak menangis..Sampai kapankah.. Kau akan menjadi malaikat mau terindahku.. Kau yang paling berkesan.. Ya, apakah aku terlalu bodoh telah menerima kedatanganmu.. Kehadiranmu  Waktu itu.. Walau sesaat.. Tapi aku menyukaimu.. Aku menghargaimu sebagai kesakitanku yang terbaik.. Meski  ratusan kali kau akan sakiti ku.. Aku kan mengertimu.. Akan tetap begitu.. Ini janjiku, untuk tidak menangis karnamu.. Malaikat Maut Terindahku..


April 25, 2014

Kupanggil dia Bang andri


Mungkin dia salah satu teman yang tulus dari semua teman yang pernah ada.
Bagiku, tak banyak seorang seperti dia di muka bumi ini.

Marganya sitorus, kami mulai berkenalan lewat facebook. Dan berteman akrab melalui sms. kebetulan kami tinggal di satu kota yang sama.
Dan Ketika itu dia juga tau aku adalah penulis blog.

Bang andri pernah menulis sebuah cerpen dan nama tokoh utama dalam cerpen itu adalah namaku.
"ini cerpen yang terinspirasi dariku" katanya.
Dan aku ucapkan terimakasih untuk itu.

Bang andri orang yang baik, walau kami tidak pernah ketemu. Setidaknya dia satu-satunya orang yang mau mendengarkan ceritaku, lalu memahaminya tanpa banyak tanya.

Baginya, aku bukanlah anak yang aneh. Dia tau setiap manusia memiliki jalan pikirannya sendiri. Dan karna itu, aku beruntung pernah mengenalnya dalam hidupku.

Bang andri. Dia sama sepertiku.
Drop out dari kampus, membohongi orang tua dalam beberapa hal, tak punya banyak kenalan -khususnya teman lawan jenis. Dan kami sama-sama hidup dalam skema ajaib. 'tak begitu mengerti arti cinta, itu tidak penting'

Bang andri tidak seperti kebanyakan mereka yang ku kenal. Dia sama sekali tidak menyinggung soal fisik. (atau dia begitu karna kami belum bertemu).
Tapi dia tidak pernah marah jika sms nya tidak dibalas, dan sepanjang kami pernah Sms'an dia tidak pernah sekalipun mengirim pesan yang menyakiti hatiku.

Dia berjalan dalam garisnya. Hanya menganggapku sebagai penulis, membaca tulisanku yang terkesan tidak penting. Sesekali menertawakan atau memujinya.
Aku semakin Beruntung dan bersyukur, punya teman sepertinya.

Mungkin, satu-satunya perbedaan besar yang ada pada kami, adalah soal agama. Tapi itupun tidak pernah kami permasalahkan.

Segalanya akan baik saja, walaupun pada akhirnya. Waktu kembali menjauhkan kami.

"apa kabar bang andri?"

 

April 23, 2014

Immortal Note

Ada banyak buku yang belum terbaca..
Gambar yang belum Tersketc..
lagu yang belum Tertoreh..
Karya yang belum tercipta..
Impian yang belum terwujud..

Saat kulihat kembali, ada banyak sekali Catatan Kehidupan yang tertinggal

Aku senang, setidaknya itu menjadi pertanda.
Bahwa sebelum hari ini aku memiliki kehidupan yang indah.
Kehidupan yang jauh lebih normal.

Dimana cinta tidak butuh Pertimbangan.
Dan saat bertambahnya usia tidak menuntut tindakan2 tidak terbayangkan..

Immortal
Keabadian

Terdengar semu. 
karna suatu saat aku akan Mati.
dan ribuan juta kata yang pernah terfikir akan tertinggal di selembar kertas dan lembaran.
Juga akan hilang.

Mungkin seseorang akan menemukannya, sebelum akhirnya juga Mati.
atau menjadi abadi dengan sendirinya.

Aku kagum pada mereka-mereka diluar sana, Yang dengan begitu tegarnya bertahan demi cinta.
Hebatnya !

yang mau memutuskan hidupnya untuk menjadi Pencipta.

aku tau mereka ada.
beberapa diantaranya adalah seorang Introvert.

Terkadang aku ingin juga seperti mereka.
Sebesar kekagumanku pada karya-karya gila mereka.


April 16, 2014

Cadas


Hey, kapankah aku mulai mendengarkan teriakanmu?
  
Musik dan cadas.
Teriakan yang tersembunyi, dan intens.

Aku menikmati musikmu melebihi keinginanku untuk bercinta
Melebihi hasratku ketika melihat makhluk Tuhan paling seksi

Aku ingin melompat kesana kesini
Berteriak sepuasnya, bersama alunanmu
craig mabbit
Meski gairah ini kian menggila, biarlah

Hal itu akan meredakan amarahku
Meluapkan semua kebencian dalam diri
Lalu sejenak melupakan dunia
Menghentikan kekesalan yang kusimpan karna mereka

Karna cinta tak pernah mengerti
Karna sahabat tak pernah sejati

Aku hanya ingin mengisi otakku dengan alunan gilamu
Melodi rumit atau dengungan yang mengiringi denyutan jantung
Aku ingin terus mendengarkan aliran musikmu

Saat ini,
I must say Hardcore "I need you,,very.. Very need yoou"

Thanx a lot


Definisimu tentang cinta

Jika kau ingin menikmati kesakitan hatiku
Itu takkan mungkin sayang.
Kau tau.
Itu gila.

Saat kau pikir aku ini milikmu, rasanya aku ingin mati.
Kau salah besar, mencintaiku.

Definisimu tentang cinta, terdengar begitu bodoh buatku.
Tapi, kenapa aku pernah hampir percaya?

Aku bahkan tak ingin memilikimu.
Didekatmu. Berada antara dua keyakinan.

"Jiwa"

Lalu..Kita bertukar nafas.
Berbicara dan terkadang saling mendengarkan tanpa memahami.
Tapi aku merasakan hangatnya hasrat itu.
Saat berdua. Mencoba menciummu!

Apakah benar, katanya mencium seorang perawan akan memberimu dosa 70000tahun lamanya?

Hah.Kenapa kau masih mau menciumku.
Membiarkan aku menambah dosamu yang sudah tak terukur.
Dan kenapa juga aku menerimamu

Ya budd..
Cinta ini gila ya.
Bukan hanya buta, tapi dia gila

Bisa jadi iya,atau bisa jadi tidak.
Nafsu selalu mengalahkan cinta yang suci.

Huah..
Sampai kapan!

Sampai kiamat mungkin :>


April 14, 2014

Terjebak di Ruang Masa Lalu

Aku menangis tadi malam, Menangis lagi !
Untuk cinta yang belum selesai, Perasaan yang hampir hilang.
Tapi hentakan kecil itu masih bisa Terbangkitkan jika kuingat kembali.

Seseorang yang bernama IqbAL itu. Dia mulai menghilang dari mimpiku sejak aku mengenal Hadi dan Ridho.
But That so Crazy.
Bagaimana mungkin perasaan ini menjadi hidup ?
Aku  tak mengenal mereka lagi. Aku bahkan tak  bisa menemui mereka lagi. Mereka bisa saja menghapus ingatanku dari memori ingatannya.
Aku hanya tak tau apa yang harus kulakukan untuk hatiku kini. Tak seorangpun yang bisa kupercaya untuk kuberikan hatiku.
Tak satupun yang nyata yang bisa membuatku nyaman. Aku sulit mempercayai siapapun lagi. Terlalu memendam rasa. Belum ada alasan yang membuatku siap membuka hati !

Hanya serpihan Nostalgia yang memberiku sedikit Kepercayaan.
Kembali dan katakan padaku. Apa kau merasakan kerinduanku juga. Lalu buat detakan jantungku kembali kencang saat aku menatap seseorang lagi. Buat keadaan Normal seperti dulu.
Saat Cintaku masih bisa tulus dan tanpa kesalahan.Tanpa pemikiran untuk mempertimbangkan segala hal.
Mungkin aku juga salah –untuk takut pada Pertimbangan semacam ini
----- Tadi aku ke  Pajak senin. Aku melihat Rumah Agung Binawan, Sudah kosong -entah sejak kapan-
Sepertinya sudah sangat lama sejak kami berpisah –seseorang dengan nama di urutan pertama, absen sekolah dan juga hatiku- tak lagi ada kabar.
Rumah itu tampak tak terurus, meski tidak nampak terlalu buruk diantara rumah sekitarnya.
Entah telah pergi kemana pemilik rumah itu. Aku bahkan tidak ingat rupa fisik ayah dan ibunya Agung Binawan. Sejak dulu hanya kubayangkan dikepalaku saja, seperti apakah sosok orang tua dari seorang yang mengagumkan itu.
Pernah suatu ketika, Saat aku berjumpa seorang anak berseragam sekolah yang mirip dengannya. Lalu aku terpelongo di balik Almamater Kuliahku. Anak itu bahkan bukan dia. Bukan agung.
Tapi aku merindukannya. Aku kembali teringat pada detakan perasaan itu.
Rumah kosong Bertuliskan ‘Pangkas Agung’ yang Catnya telah memudar kusam dimakan cuaca. Yang bahkan dari dulu aku penasaran dengan siapakah pemilik rumah itu.

Hari ini, Karna waktu telah membuatku lupa. Aku malah kembali melewati jalan ini. Kenyataan bahwa cinta hanyalah omong kosong. Kini terasa kian  naif saja.
Tak ada cinta di sana yang menungguku. Sekali lagi. Terlalu takut Cinta itu kubuka lagi.
Aku telah membenci Film sinetron yang sangat tidak Realistis. Karna dunia nyata, tidak selebay itu. Aku jauh lebih suka film dan buku-buku gila, yang membuatku reda.
Setidaknya melupakan sejenak realita ini. Mungkin selamanya, mungkin juga tidak.



Agung binawan. 
I remember u today’
What u remember me too’


April 10, 2014

Masa Sekolahmu gak bahagia kalau belum ngerasain Kenakalan ini (pict)

Haii…  Ane Lagi boring nih..
Ada obatnya gak ?

Barusan eh ini, ane Dengerin adek cerita tentang kegiatan-kegiatannya di sekolah. Emang nyebelin sih, kebanyakan ikut pelajaran Tambahan udah Mau Ujian Kelulusan katanya.
Aduhh. Jadi keinget Zaman ane sekolah dulu. Kayaknya indah banget yaa.

Dan tiba-tiba aja, Kepikiran buat ngepostingin tulisan berjudul "masa sekolahmu gak bahagia kalau belum ngerasain hal-hal berikut ini". Hmm, Kira-kira hal-hal apa sajakah itu.
CekoDot. Semoga Menghibur.
Suka Diem-diem.
Nonton 'Sesuatu'!
Bohongin Guru & Ortu
Merokok
Nyontek
Kena Tilang.

Tidur di Kelas
Tidur !
Cabut Sekolah


 Memang Masa Paling Indah itu Masa-Masa SMA ya Kawan.
Biarpun Prontal2 gitu kelakuannya. Tapi Justru yang Kenakalan-kenakalan itu yang paling sering Buat Kangen dan ingin Mengulang Kembali.

-_-,

April 06, 2014

Puisi By : Taufik Abu Hasan Azhari

Masih Menunggumu           
Disini aku  masih menunggu
Seseorang yang akan datang
Menyayangi dan mencintaimu
 aku maish tetap menunggu
 disini di tepian hari
Sendiri tak ada yang menemani

Akankah ia kan hadir
Seseorang itu yang menemaniku
Dengan segenap kasih
Dengan penuh ketulusan


 Terima kasih Cinta
Kata-kata cinta telah terucap dibibirmu
 yang membuatku melayang,
 tinggi hingga menyentuh bintang

Kau telah membuat aku menjadi lelaki
Kau memberikanku cinta dan kesetiaanmu
 yang tak pernah ku raih
Dari setiap wanita yang pernah ku cinta

Terimakasih cinta
Atas semua yang kau berikan
Ku kan berjanji
 kan menjaga semua itu
Dengan kasih dan sayang ku
Sepenuhnya.


Luka yang kau simpan dalam hati
Dimatamu
 aku melihat ada sebuah kisah pahit
 yang tak bisa kau lepas
 dari hidupmu selama ini

Keperihan yan kau simpan
Tak mampu kau ungkap lagi
Hingga kau tak berhenti
Tuk menangis dan bersedih.

Dia yang dulu menjadi kekasihmu
 telah pergi mendua
Hingga akhirnya kau terluka

Namun, kau tak jua melupakannya
Hingga kau ragu untuk memberi harap untukku

'apakah ia berbeda denganku?
Bahkan aku dapat memberikan cinta yang tulus
 dibanding yang ia berikan

Tapi biarlah,
 aku akan tetap menunuggu
Hingga kau akan memberiku harap

Dan aku berjanji
Takkan membuat kau menangis lagi
Seperti apa yang ia lakukan padamu
Aku berjanji kasih.



 MELIHAT BULAN
Malam ini aku melihat bulan
 terang benderang
 indah mempesona
Bersinar cerah temani malam

Aku ingin terus melihat bulan
Walau hati ini terasa gundah
Namun kehadiran bulan
Selalu tenangkan hati yang tak karuan

Bulan. Teruslah engkau bersinar
Temani aku dan malam ini
Berikan aku keindahan dalam sinarmu
Agar hatiku selalu terasa tenang


 Melihat dengan hati
Menatap senyuman manismu
Seakan menggoda hatiku
Matamu yang bening
Membuat aku semakin ingin memilikimu

Bergetar tubuhku
Ketika kau melintas di depanku
Merasa hilang darahku
Ketika engkau disampingku

Kasih,,
Aku tak tau yang terjadi
Bila ku tak bisa memilikimu
Mungkin hampa hidupku
Karena aku tak tau
Apa arti cintaku tanpa engkau dihatiku


 Aku mencintaimu 
Angin bertiup kencang
 yang mengiringi detak jantungku
Ketika kumelihatmu'tubuhku terasa beku

Bulan bersinar cerah malam ini
Nintang berkelip merona
Seperti wajahmu yang tak bisa
 lekang dihatiku

Ini bukan rayuan
Tapi tulus dari dasar hatiku
Yang selalu menatapmu penuh kasih
Karena aku mencintaimu


 Sepenuh hatiku 
Ketika mendengar suaramu
Hatiku berkata 'itu milikku
 yang tlah lama aku cari
Yang selama ini aku nanti

Aku tau tak sepenuh cintamu untukku
Mungkin juga hatimu masih ragu
Namun ku kan slalu menantimu
Dan aku akan selalu mencintaimu

Kau bertanya mengapa?
Karena hatiku kini ada namamu
Semua kulakukan karena kau pasti menjadi milikku
Yang akan selalu mencintai dan menyayangimu
  hingga akhirnya nanti

from: Taufik Abu Hasan Azhari