Featured Post

GaPenTinG

March 28, 2017

Kumohon Berbahagialah

Ulang Tahunku 4 Bulan sebelum Ulang Tahunmu.
karna aku terlahir lebih dulu. aku telah menunggu sendiri di Dunia ini Tanpamu.

Di masa depan, aku akan menunggumu lama sekali. Nikmatilah waktumu.
Selama aku masih hidup. Tiada hari Tanpamu.


Terimakasih telah memberiku kenangan indah.
 Aku Bersyukur orang itu adalah kau.

Kau adalah Lautan kehidupanku.
Maaf aku tak bisa tinggal di sisimu.

Kumohon Berbahagialah.

Karna aku mencintaimu, Kau harus Bahagia.
kau mengerti.
'maukah Kau berjanji'
Kau akan selalu bahagia dan selalu sehat.

Kuharap ini semua bukan hanya kebetulan saja.
Semua sudah benar-benar ditakdirkan Untuk Kita.

kumohon Berbahagialah :D

March 24, 2017

Sedikit Tentang Kedua Orang Tuaku

Aku Bahagia menjadi Anak ke2 dari Pasangan Suyatin Asmarani (Mamaku) dan San Alwi(Papaku).
Aku tidak pernah menemukan sebuah ketulusan di muka bumi ini kecuali ketulusan mama dan papaku. Aku tidak pernah merasakan sebuah cinta yang teramat besar kecuali rasa cinta yang telah diberikan oleh mama dan papaku.

Mereka sepasang Manusia yang hebat.
Mereka telah mendidikku menjadi seorang anak yang luar biasa.
Pemikiranku yang  tak rasional dipahami.
Sampai Pilihan Hidupku yang sangat berbeda dengan Halayak.
Itu semua takkan kudapat dan kunikmati, jika aku bukan anak mereka.
Aku sangat Luar Biasa Bahagia menjadi  Anak dari Pasangan Suami Istri ini.
Mamaku begitu manja, Peduli, dan Mandiri. Memangsih kata-kata mama sering terdengar sangat menyakitkan hati. Tapi di balik itu, mama sangat mudah simpati, sangat memahami tanggung jawabnya sebagai Ibu. Ketika aku sakit, disentuh oleh tangan mama adalah Obat terbaik di dunia. 
Aku tau dia adalah Ibuku saat tangan halusnya membelaiku. Aku merasakan dia adalah manusia satu-satunya yang menyayangiku Tanpa Batas waktu. Di matanya, aku tetaplah gadis kecilnya yang lugu –setua apapun usiaku.
Aku menyayanginya, aku membutuhkannya. Walau ketika, diusiaku yang beranjak Dewasa kini aku sering berdebat dan melawannya. Aku tau, Tanggal lahir kami sama –kalau kata orang jawa- secara adat,  sulit untuk akur. Memang ya, kami selalu berbeda pendapat, berbeda pilihan dan kesukaan.  Tapi disitulah letak poin penting antara Ibu dan Anak. Kami sama-sama harus belajar mengendalikan Ego. Untuk setiap pilihan harus ada yang mengalah, agar tidak jadi Cekcok tak bermanfaat di kemudian hari.

Lalu Papaku, dia seorang yang lebih Pintar daripada Sarjana, Meskipun hanya lulusan SMP. Papa seorang Pemikir yang Cerdas. Kata-kata yang diucapkannya selalu berbobot.  Karna papa sedikit pendiam, Begitu berbicara biasanya papa akan memikirkan kata apa yang ingin dikeluarkan. Tidak asal Bunyi –tong kosong-.
Karna dia Ayah kandungku, dalam darah dagingku juga mengalir darahnya. Aku sangat ingin memiliki  sifat sabarnya Papa yang kelewat batas.
Instingnya sering tepat, Tidak pernah berbohong, pekerja keras dan Bertanggung Jawab.
Berbagi cerita dengan papa adalah anugrah yang diberkati Tuhan di Dunia kecilku. Papa tidak pernah Menghakimi siapapun. Bahkan jika sudah Terbukti bersalah.
Jika sudah benar-benar kecewa, Papa lebih banyak diam. Memandangi anaknya penuh Cinta, dan Lalu memeluk dan mendoakan anaknya agar bisa secepatnya Berubah dan kembali ke jalan yang benar.

Sungguh, Kupertaruhkan semua yang kumiliki jika ada kutemukan seorang ayah yang semulia Papaku.
Aku bahagia menjadi Anaknya. Aku selalu bermanja dan memeluknya sampai hari ini jika berada di dekatnya. Aku selalu merindukannya. Dia adalah Imamku, Yang disatukan bersama Wanita Mulia yang telah melahirkanku.
Aku Mencintai Mama dan Papaku. Mereka pasangan yang saling Mencintai, setia, tidak pernah bertengkar, Terkadang ada Gokil dan Kocaknya  serta Romantis sampai detik ini.
Keluargaku terasa hampir sempurna di Dunia karna ayah ibuku,  Doaku, semoga ini sampai ke Akhirat –Keluarga kami kembali disatukan- Insya Allah.

Mama dan papa. Aku rela kehilangan semua yang kumiliki, kecuali Mereka.
Maaf, Jika Sebagai Anak. Aku Sudah dan Masih saja, menyakiti Hati tulus Kalian.
Aku sangat Bangga Menjadi anak Kalian.
I love you so Much. Muach, Muach..
My Father

My Mother

March 23, 2017

my storyline

Seperti yang pernah kutulis kemarin, Jika ada hal spektakuler yang kualami hari ini, Maka aku akan kembali menyempatkan waktu untuk menulisnya.
SeSpektakuler apa ?
Mari kita lihat.

Yang pertama aku jalan lagi sama Kak feri. Ya, Kak Feri itu orang gila. Gila Bokep Fotografi.
Dia merangkap banyak posisi dalam hidupku. Pertama kenal dia adalah guru –secara tidak langsung- buat pelajaran fotografiku, lalu menjadi teman, menjadi seorang kakak laki-laki, sekaligus teman dekat.
And Well.

Aku tidak berani menyebutnya  Pacar atau kekasih, walaupun aku sayang dia, walaupun aku punya perasaan Cinta sama dia.
Tapi baginya aku adalah Adik, teman dekat juga Pacar Selingkuhan.
Ini  tidak seperti Dunia fiksi dan Karangan Cerpenis  Mashyur. Hubungan kami benar-benar Real gila.
Dia sudah punya Istri, dan aku seorang Gadis berasal dari keluarga baik-baik.

Kami Jalan berdua tanpa siapapun Tau.
Kami melakukan hal gila bersama-sama. Dan entah kenapa dia seakan menjadi Semangat di kala aku Gamang.
Antara kami tidak ada ikatan, Yang ada hanya Kebahagiaan, Cinta dan Kehidupan.

Entahlah, aku fikir, Cepat atau lambat ini semua akan berakhir.




Panggung Dunia itu Lucu

Negri ini Lucu, Iya. Indonesia ini Lucu. Kalau gak percaya Lihat aja Presidennya. Lucu. presiden kok Pinter stand up Komedi. Rakyatnya Juga lucu. Biar hidupnya susah, Makannya senen kamis, Tapi ogah ikut program KB. Lucu. Katanya Banyak anak banyak  rejeki. Lah kok udah tau susah Banyakin anak.
Pemahamannya Soal Cinta juga lucu. Orang jomblo dikatain Gak laku. Lucu. Emang dagangan dibilang 'Laku'. Yang cepet laku itu kan karna dijual Murah. HAHA *Sory mas mbak, bercanda*

Tapi emang lucu sih Panggung dunia ini.
Waktu Masih kecil, aku liat orang dewasa Pacaran. Waktu udah Dewasa, aku liat Anak Kecil Pacaran. Lah aku Kapan ??

March 20, 2017

Kini, Aku yang tak pantas

Dulu, Aku kenal dia yang bernama Rijal, Seorang Bocah yang luar biasa nakal.
Wajahnya Chaby, Senyumnya lucu, Berbadan sedikit gembul lengkap dengan kulit putihnya. Aku menyukai bocah itu secara fisik sejak usiaku 12tahun.
Dia teman kecilku. Satu kelas di sekolah menengah pertamaku. Tidak banyak kenangan yang tersisa, tapi untuk menghilangkannya dari ingatan. Sorry, Aku butuh waktu lebih lama lagi.
Dunia tidak  begitu luas untuk bocah-bocah tak berpetualang seperti kami.
Aku selalu menemukannya kembali di setiap fase Usiaku. Menghubunginya dan mendengar suaranya untuk sekedar menanyakan kabar.
Dia masih menjadi Kenangan yang tak bisa kubuang. Dibalik kenakalannya, omongan-omongan kotornya, bahkan kelakuannya yang nyaris tak terampuni oleh guru dan teman-temannya.
Mungkin itu yang membuatnya tidak percaya diri mendekati wanita.

-----
“Jika aku sudah sukses nanti, Mungkin aku baru berani bicara sama Kamu”
Well than. Aku ingat kata-kata itu ketika kita bicara di telfon. Kau tau –rijal- tanpa harus suksespun, dengan keadaanmu yang nakal dan pemalu itu. Aku sudah sangat menyukaimu. Aku sudah menjadi seseorang yang menunggu kedatanganmu untuk semua waktu yang kau janjikan. Tapi sekali lagi, kau tak pernah datang karna kau masih merasa tak pantas jika kita Bersama –Kan-!


Aku ingin memahami alasanmu, tapi tiba-tiba kau menghilang dan muncul di Sosial Media dengan Foto-foto Pacar Barumu.

Kini kau sudah Sukses. Dan pasti sudah lupa kata-katamu.
Dan keadaan sudah menjadi terbalik.
Jika dulu kau yang merasa tak pantas untukku.
Kini aku yang merasa tak pantas untukmu.

Baiklah, Mungkin kita memang Tak Jodoh.
Semoga Bahagia -Rijal-

March 14, 2017

Prioritas ya..

Karna bukan jadi satu-satunya Prioritas, Nulis blog ini sering kunomor terakhirkan dibanding kegiatan-kegiatanku yang lain.
Maaf, Lagipula jika ibarat sebuah Diary, akan teramat membosankan jika yang kutulis hanya kegiatan yang itu lagi, itu lagi saja :/
Jikapun ada kejadian spektakuler yang kualami hari ini, Menyempatkan diri untuk menuliskan hal-hal itu terasa sulit membagi waktu.
Aku takut yang kutulis jauh dari pemikiranku, yang nantinya akan lebih mirip karangan Anak SD berjudul Liburan Kerumah Nenek.

Well-well, mungkin ada yang bertanya atau kesel karna betapa tidak konsistennya aku dalam hal ngeblog, tapi Demi Dewa-dewa neptunusnya SpongeBob. Aku sedang benar-benar ingin menyelesaikan apapun yang pernah kumulai di masa lalu. Dan tertunda gara-gara ‘pernah’ Mencintai.

Mulai dari yang pertama itu Nonton Film.
Karna kemarin-dulu. Kesibukan mainin perasaan anak orang membuatku sedikit banyaknya lupa buat nonton film yang Kukoleksi dari tahun 2012. Mulai dari Dvd Drama Korea yang kubeli pas kebetulan jalan-jalan, sampai film2 indonesia hasil download Gratisan.
Karna selama ini setiap ada waktu luang nelfonin –yang katanya- pacar. Akhirnya film-film keren itu numpuk dan berdebu.
Dan sekarang ini adalah waktunya buat Melototin sepenuhnya Hasil syutingan Aktor dan Aktris yang Ajib-ajib itu.
Tanpa terkecuali, tanpa dipilah, semua film aku Playing, bahkan yang udah pernah kutonton, tonton lagi. Mulai untuk 5tahun keatas seperti film Upin Ipin sampai film untuk 17tahun ke atas, yang bisa buat merem melek waktu nontonnya. :D
Berhubung di Youtube juga sekarang bisa banget buat nonton film gratisan, Ngandelin pulsa paket juga babat habis. Mulai dari film indonesia, Korea, Jepang, Hindia, Thailand, Amerika, semuanya ditonton asal ada subtitle bahasa Indonesianya. Hehe
Kalau untuk yang bersambung aku lebih suka Drama Korea dibanding yang lain, karna selain para Pemainnya itu bisa buat mata seger, Alur Cerita yang ditampilkan juga Bagus Banget..

Itu yang pertama soal film, yang kedua soal Foto.
Yang ketiga soal Musik
Dan yang ke empat Soal tulisan

.. Sebenarnya apapun yang kulakukan, Aku punya tujuan ndan keasyikan sendiri dalam melakukannya. Mumpung lagi jomblo dan mumpung masih banyak waktu luang. Aku gak bisa seperti yang lainnya yang mengatakan, atau mempercayai ‘yang lalu, biarlah berlalu'. karna bagian yang lalu, akan terus menggantung jika tidak diselesaikan di masa depan.
Ntar, Jika semua yang lalu udah selesai. Mungkin  waktunya buat Projek Baru. oke siip..

March 09, 2017

'Jangan Datang Lagi (Part 2)

Kemarin itu aku benar-benar benar-benar sangat-sangat sangat-sangat merindukanmu.
Apalagi kita berpisah dengan Cara yang sungguh-sungguh sangat-sangat menyakiti hatiku.

Kau-Tau !
Kemarin itu aku memang sangat lebay.
Aku Merindukanmu disetiap malamku.
Menginginkan kamu kembali dan membelaiku dengan Cintamu lagi.
Bahkan aku hampir Gila memikirkan, Ternyata kamu orang yang bisa memutuskanku.
Menghancurkanku dengan begitu sempurnanya.

Tapi benar yang mereka katakan.
'Obat dari semua rasa sakit adalah Waktu !'
Waktu kini udah berlalu.
Jauh dan Semakin jauh memisahkan kita.

Semakin berlalu kita akan semakin jadi kenangan semu.

Tolong Jangan Hadir Lagi Dihidupku ya.
Aku dan kamu tidak untuk selamanya.

Walau Pemikiran bisa Berubah, Dan perasaan tetap sama.
Tapi Pemikiranku untuk kali ini, lebih bisa mengendalikan perasaanku sayang.

March 06, 2017

Bazeg, Datang Lagi Kau Ya !

Hari ini aku gak punya Felling apa-apa. Aku hanya ingin melakukan segala sesuatunya dengan lebih sempurna meskipun itu Very Imposible. Waks !

Malam hari sekitar Jam Maghrib Suddenly, Nanda sama Maya Nyambangin Fotocopy All Family. Weh Tumben.

Entah mimpi apa, gak ada Miracle apa-apa.
Kami ya,,, Im Sorry karna cuma bisa berbagi cerita tentang masa2 lampau di PUtJay.
Nyeritain Mereka Ngalor Ngidul.

Seteleh mereka pulang aku ditemenin sama arip. Dan waktu jam setengah Sepuluh Aku udah Niat mau tutup Kios.

Tara... Bazeg.
Dion tiba-tiba muncul di depan fotokopi.
Sumpah ya, setelah sekian lama untuk apa lagi dia muncul seperti itu.
Benar-benar kayak setan ya.

Anggap aja Fake.

Aku gak habis fikir, Pemikiran apa lagi yang buat dia mutusin untuk muncul dihadapan aku. Dia manggilin aku. Dan bilang, Aku mau pulang ya, Gak papa, Nanti Kangen.
Anjing, Once Again Fake \m/

Dion kira aku bisa terima setelah semua pemikiran aku berubah Drastis Kayak Gini.
Kemarin waktu aku kangen Setengah mati kamu kemana aja ?
Aku mau cari kamu kemana, aku bingung sendiri.  Aku mau menyampaikan salam aku buat kamu, aku juga gak kenal satupun keluarga dan temanmu ?
Taik BaBI Memang !

Oke, cinta itu masih ada. Sudah menciut memang.
Tapi seandainyapun kau muncul lagi dihidupku !!!
dion, dion, dion, itu cuma akan jadi masalah dihidup aku.

Kalau jodoh gak kemana.
Kemungkinan kita berjodoh saat ini itu cuma 20%.

Ah, tuhan !

Bodohnya aku sempat percaya kalau seseorang seperti kamu akan berubah menjadi lebih baik.
Dari Tahun 2013 aku udah baca Statusmu itu. Kau ingin berubah, berubah dan berubah.
Sampai Tahun 2017.
Berubah sih memang.    Tapi Makin Parah.

Liat Keadaan kamu tadi itu aku jadi hilang feling sayang.
Kalau kamu mau ketemu lagi. Seenggaknya berpenampilanlah  yang baik dan Rapi dan Ganteng dikit, Walau bukan untuk membuatku jatuh cinta lagi, itu untuk membutikan kalau tanpa aku keadaan kamu akan sangat baik-baik saja.
Tapi Fake Again Fuck.

Kamu membuktikan dengan jelas. Keadaanmu Makin Parah.
Justru aku yang makin Baik.
Aku hidup dengan Baik. Makan Cukup, Tidur Cukup, Belajar dan Berdoa bahkan bekerja dengan Baik.
Kamu sendiri kan yang bilang, Seminggu aja enggak ketemu. Begitu ketemu lagi, Jangan Dipercaya.
Karna udah berapa lembar kertas yang terisi selama seminggu itu.

Dion.
Aku Mohon jangan Kembali lagi ya Sayang.
Bener-benerlah mutusin untuk menghilang dari hidup aku.
kamu mau aku hidup baik-baik aja kan.

Iya, aku udah baik-baik aja sekarang. Aku sangat menikmati Kesendirianku.
Biar kuselesaikan dulu semua Kerjaan aku yang sempat tertunda gara-gara mikirin Cowok.

Justru aku gak mau menghancurkan apapun lagi dihidupku kalau-kalau kena pengaruh dari Orang Lain.
Aku akan mikir-mikir ulang lagi, Lebih banyak berdoa biar pendirian gak gampang goyah dan goyang Lagi. Amin

Semoga aku bisa menomor duakan itu yang namanya Cinta.
Dan aku harap sekali Dion Cari Wanita yang sempurna yang lain untuk disayangi sepenuh hati.
Jangan Permainkan mereka lagi.
Jangan mengulang kesalahan yang sama berulang-ulang-ulang kalau gak mau disebut Bajingan.