Ldr atau hubungan
jarak jauh, adalah sebuah judul besar yang tak mungkin kujalani.
Seperti yang pernah
kukatakan bahwa aku tak pernah pacaran, dan kalaupun pernah aku tak
menjalaninya seperti pacarannya anak muda jaman sekarang.
'aku selalu punya
cara sendiri untuk mengungkapkan sayangku. Aku tak berharap dihubungi setiap
detik dan jam, karna menurutku itu sangat lebay. Aku lebih suka dihubungi
sesekali saja, sebagai ungkapan rindu dari sang kekasih. Menurutku hal itu
sungguh elegan.
Melalui dunia maya
kadang aku menemukan seseorang spesial.
Seorang yang mungkin telah aku cari selama ini. Seseorang yang tak
kukenal sebelumnya namun sudah mampu menggetarkan hatiku.
Bahkan tak jarang
teman Mayaku membuatku jatuh cinta. Diantara mereka aku pernah menulisnya disini dan disini.
Dan biasanya hal
semudah bilang 'aku suka kamu' akan mendapat respon yang sama dari orang yang
kutemui di Dunia maya.
Dan jika sudah
sama-sama suka biasanya harapan untuk bisa memiliki hubungan pacaran itu
muncul.
Tapi justru hal ini
yang buat aku sering berfikir, hubungan jarak jauh adalah sesuatu yang tak ada
artinya. Terlebih jika hubungan ini, hanya terjalin lewat dunia maya. Saat
dimana aku dan dia bisa serasa amat dekat, namun pada kenyataannya jarak dan
waktu membedakan tempat kami.
Jika ada yang perlu
diperjuangkan, sekali lagi aku akan tetap berfikir, tak ada yang bisa
kuperjuangkan selain tetap berusaha tidak Lost Contek dengan hubungan
jarak-jauhku. Mungkin aku belum siap, atau mungkin aku belum dewasa. Yang
jelas, Ldr belum ada bedanya di mataku dengan konsep pacaran sama Hp ataupun
Gadged lainnya.
(Jika ada pulsa,
maka ada pacar, maka ada cinta. Jika tak ada pulsa, tak ada pacar, tak ada
cinta. So bagaimana kalau kita pacaran sama penjaga kounter saja. Haha)
Jika masih ada yang
tinggal satu kota, jika masih ada yang jaraknya dekat.
Well, aku tak harus
memilih mereka 'teman maya' yang jaraknya jauh, dan belum tentu mereka serius.
Aku mau cari yang pasti-pasti sajalah :j