“Ikhlaskan saja apapun yang
terlewat, waktu gak akan bisa kembali, perbaiki dan fokus saja untuk hal-hal
yang bisa diperbaiki di masa depan”
_Chery
Aku dengerin music playlist yang
ada di laptop beberapa hari terakhir ini, dan beberapa lagu kampret –seperti
laki-laki bernada suara banci- membuatku pusing kepala.
memaksaku harus dan kudu menghapus lagu-lagu itu agar tak terdengar untuk yang
kedua kalinya.
Tapi ya tapi.
Gak akan ada lagu bagus, kalau semua
lagu itu bagus kan. Well..
Pantas saja lagu-2 kampret itu gak terkenal, rupanya karna memang gak mutu.
--
Oke, lanjut bahas yang lain aja.
Wajah ganteng, paras cantik,
ternyata itu saja gak cukup untuk modal berumah tangga.
ya.. Karna dalam rumah tangga cantik dan ganteng udah gak penting lagi. Hal itu
akan diterima sebagai hal biasa setiap hari -baik dan buruknya seonggok fisik-.
Yang terpenting itu rasa cinta, rasa sayang dan pengertian.
dan ya, 1 lagi. HARTA.
H A R T A, adalah salah satu hal terpenting yang menyokong rukunnya Rumah
Tangga.
Dan beruntungnya Tampang dan Harta gak pernah menjadi persoalan sejak awal aku membangun rumah tangga kecilku. (Aku bersyukur pada Allah untuk hal ini, karna Allah sayang padaku).
Secara Fisik, aku menyukai suamiku yang tinggi, putih dan berwajah Batak itu. Dan aku mensyukuri berapun besar dan kecilnya pemberian uang dari suamiku. Meskipun kadang cengap-cengap karna harus membayar bulanan ini itu, tapi aku yakin semua akan ada solusi dan jalan keluarnya.
Jika berantem aku gak bisa melepas cincin nikah kami lebih dari 2hari, aku akan kembali memasangkannya di jari manisku, karna setelahpertengkaran terjadi yang ada kami akan semakin akur dan mesra. Lagi dan lagi, aku bersyukur untuk itu.