Sebenarnya aku
adalah tipe cewek yang selalu nyimpen perasaannya. iya nyuimpen perasaannya?
Jadi kalau aku suka,
jatuh cinta, naksir, tergila-gila atau lagi kagum sama seseorang biasanya aku
Cuma stand here alone alias diam ditempat sendiri. Tak ada usaha besar besaran
yang kulakukan, selain Berdoa dan berharap dia bukan jodohku. Entahlah?
Mungkin aku bicara
seperti ini berdasarkan fakta.
karna,
faktanya aku memang belum pernah pacaran sampe hari ini. Sampe umurku 19tahun.
OMEGOT!
Jika seseorang
membaca ini lalu merasa kasihan sama aku. Please jangan diungkapin kalau kalian
emang kasihan. Karna aku sendiri Kasihan liat diri aku sendiri. Aku gak tau
harus gimana lagi. Gimana, gimana... *liat kanan kiri*
Dulu Pernah sih
ditaksir cowok, waktu aku masih 15 tahun. Tapi cowok itu udah tua, dekil,
jelek, pendek, idup lagi. Astaghfirullah, sekali ada yang naksir kok bentuknya
begini yak. Tapi alhamdulillah sih masih ada yang naksir. Untungnya cowok itu
orangnya Baik hati.
Jadi, Karna aku
orangnya baik hati juga waktu dia ngungkapin perasaannya, aku hargai itu dengan
jawaban 'ya'. Jadi kia resmi jadian. Senyuman cowok itu mekar sampe 13jari, dan
aku Cuma bisa menerima nasip.
Eh, tapi ternyata
itu tidak lama. Seminggu kemudian seorang mbak-mbak penjual pecel, yang katanya
mantan cowok (ku) itu Dia minta balikan lagi. Dan tanpa mikir panjang cowok
yang gak tau diri itu tiba-tiba ngilang dari hidup aku buat kembali sama si
penjual pecel.
'Ya elah, setragis
itukah kisah cintaku?'
Mungkin kalo aku
jadikan naskah film, ceritanya bakalan buat orang jadi miris guling-guling.
Dan akupun
menganggap masa pacaran ku sama cowok yang Cuma seminggu itu bukanlah apa-apa.
Aku fikir itu sebuah pengalaman buruk yang gak harus diinget inget lagi.
Ya, meskipun waktu
nulis ini aku masih kesel dan mau gak mau keinget dia lagi.tapi yaudalah, Masa
Lalu!
Shitt..