Bertemu ibu-ibu yang berkumpul sambil bergosip, bagiku lebih mengerikan daripada bertemu hantu.
=
Di depan rumah kakakku, sepertinya adalah pemandangan biasa melihat sekumpulan ibu-ibu yang berkumpul dan bergosip.
Tapi sebisa mungkin aku tidak bertatapan atau sekedar bertegur sapa dengan
sekumpulan ibu2 tersebut.
Karena secara otomatis saat kita tidak ikut berada di sana, maka kita akan jadi
orang selanjutnya sebagai bahan bergosip.
Meskipun itu sekedar mengisi waktu luang antar ibu-ibu, tapi
sebisa mungkin saya selalu menghindar agar tidak terlibat dalam aktifitas
semacam itu.
Karena bagaimanapun juga membicarakan orang lain –baik-atau-buruknya. Semuanya
adalah bagian dari ghibah.
Semua yang kita katakan tentang orang lain, tidak menutup kemungkinan semuanya akan kembali pada diri kita sendiri.
Dan sampai detik aku menuliskan ini, aku lupa kapan terakhir kali aku bergosip dengan ibu-ibu. Karena satu-satunya temanku bergosip adalah suami yang dijamin tidak akan ember kemana-mana.
Didengar atau tidak, setidaknya ada satu tempat aku bisa meluapkan cerita.
Dan jikapun suami sedang tidak ada dirumah, maka Blog inilah yang menjadi tempatku meluapkan Everything.
Haha