Featured Post

Kecanduan

July 10, 2018

Karnamu


Aku duduk sore ini. Mendung.

Dan benar-benar merasakan angin lembut membelai wajahku.

Baiklah, aku kembali sendiri hari ini.

Kusyukuri nafasku yang masih ada.
Meski cinta tak lagi ada.

Mendengar suara motor 125cc, kukira kamu lewat.
Pria lewat dengan tubuh berjaket dan topi, kukira kamu datang.

Sekelebat bayang demi bayangan, masih kuharap itu dirimu.

Wangimu kadang tercium di indraku. Tapi segera saja berlalu dengan angin.

-serasa jantungku berdetak seperti sedang sakit jantung. Kencang, berdegub, tak beraturan.
Aku tidak tau kenapa.
Mungkin kau mencemaskanku dari sana.

Tapi sepertinya percuma, apapun yang kau fikirkan.
Sungguh, kau telah mematahkan hatiku.

Luka yang sempat hampir pulih, kembali tergores, terluka, Karnamu.