Featured Post

Sakit

August 01, 2016

De Ja Vu dan Teka Teki dan Skenario Tak Tertulis

Aku Terhenyak sesaat menyadari kenyataan ini.
Kenyataan bahwa semua yang terjadi Dalam Hidupku Bukanlah sebuah kebetulan.
Bahkan untuk semua pertemuan dan perpisahan. TIDAK ADA YANG KEBETULAN UNTUK ITU SEMUA

Seakan itu bukan hal yang terjadi Tiba-tiba dan begitu saja.
Sebelumnya, Akulah yang menginginkan semua hal itu terjadi.

--
Hari ini saat sedang beres-beres, aku kembali membuka buku catatan lamaku.
Sekitar tahun dua ribu sepuluh aku memang udah sering nulis perasaanku di lembaran lembaran kertas.
Aku sedikit tertutup dan  juga pendiam. Karna itu aku sering mengungkapkan perasaanku dalam bentuk tulisan. aku lebih suka begitu daripada harus menyuarakan isi hatiku.
Aku tau tak ada yang peduli untuk itu. Semua orang hanya peduli pada dirinya masing-masing

Dari sana, aku menyadari sesuatu yang penting
Saat tanggal-tanggal itu tertoreh dan aku lupa apa yang terjadi
Catatan-catatan itu mengingatkanku kembali


Tepat di tanggal dan bulan yang sama enam tahun lalu dari sekarang
aku menemukan kekecewaan kecil dalam hidupku tapi lalu mengikhlaskannya
Aku hanya Kecewa dan tak bisa berbuat apa-apa.
Dan empat tahun setelahnya dibulan dan hari yang sama itu
Aku tak sengaja bertemu seseorang yang sampai hari ini telah mengisi Penuh Hatiku
Dia seseorang yang membuatku merasa berat memikul beban Rindu dalam hati

Aku fikir pertemuanku adalah kebetulan dengan Orang itu.
Tapi itu adalah jawaban dari kekecewaanku empat Tahun yang Lalu itu.

Dari situ aku seolah mengerti.
Untuk setiap doa, Tuhan Pasti Mendengarkan Doa itu.
Hanya saja tidak semua Doa dikabulkan dalam waktu sekejab OlehNya.
Ada kalanya jika Doa itu Terwujud saat kita Hampir Lupa.

Jika kufikirkan hal yang lainnya lagi.
Memang Semua yang terjadi Dalam hidupku memiliki keterkaitan satu dengan yang lainnya.
Semua memori itu muncul dan hilang begitu saja.
Dan takdir Hidup telah membuat segalanya datang dan pergi tepat pada waktunya.

Bajingan, bajingan itu, Yang pernah mengganggu hidupku juga memiliki satu kesamaan dalam inisial namanya.
Mereka yang sempat hadir tanpa sempat aku miliki, selalu punya kisah dibalik Hujan.
Kendaraan yang selalu kencang dan menjadi Saksi Cinta Kita. Melarikan diri dari Realita.
Baju dan Warna yang mereka gunakan ketika datang dan pergi dari hidupku juga akan selalu mengingatkanku pada Baju Idola itu.
Tetesan air mata yang Kekecewaanku, akhirnya berubah menjadi tetesan air mata yang harus mereka Bayar.
Cemooh yang dilontarkan untukku, kini malah menjadi semangat hidupku

Aku juga sulit mengerti ini semua.
Dalam Setiap Peristiwa, Segalanya tetap adalah Teka- teki.

Aku Hanya Yakin, Selalu ada Waktu, Warna, Tempat dan Alam semesta yang menjadi Saksi.

Untuk Semua Yang Terjadi Dalam Hidup ini.

KINI ITU SEMUA TELAH TERJAWAB.

Perbaiki diri dan sikap mulai hari ini. Akan membawa kebaikan kelak di masa yang akan datang.