Bulan mei 2010, banyak kejadian yang hanya terjadi pertama
kali dalam hidupku.
Sesuatu yang mungkin akan mengubah pemikiran dan sejarah diriku.
Cek it..
Untuk Rahmadani dan Muh.Iqbal, teman sekelas yang ngajak aku
nonton konser. Makasih banyak, meskipun aku tau niat kalian ngajakk aku biar
ada yang bayarin ongkos. Tapi kalau
kalian gak ada juga aku gak bisa pergi sendiri.
Dari rumah, satu-satunya yang kubawa Cuma duit lebih,
manatau ada yang ingin kubeli.
kita sampai di lokasi jam 12 lewat. Kami Cuma ber 4. Dani, putri, aku dan
iqbal.
Lapangannya sunyi, kemungkinan Cuma ada 2. Karena konsernya udah selesai, atau
karna belom mulai.
Tanya-tanya sama orang yang disana, ternyata konsernya baru
mulai jam 8 malam. Wew, kalau gitu aku manabisa pulang malam, naik apa malam2.
Tidaakk..
Waktu di depan lapangan aku ketemu sama marwan dan bg
poniman dong.
sama bg Agus leo jugak, tapi sifatnya gk seperti kemarin, dia agak sombong dan
pendiem. Padahal aku rindu, tapi mungkin dia punya alasan sendiri kenapa
sifatnya seperti itu.
Selagi ngulur-ngulur waktu, kurang lebih 6jam sampai konser
tiba, aku, dani sama si putri makan bakso di depan lapangan, bakso pansit pinggir
jalan.
posisi pas di depan aku dan putri ada seorang akang2 yang juga makan bakso.
Mereka yang keramahan ngajak si abang ngobrol, dan pas si akang mau bayar, si
dani nyeletuk “bang sekalian ya!”
“yaudah katanya”. Eh kami dibayarin dong makannya.
Merasa berterima kasih si dani minta nomor abangnya dong.
Thx a lot.
Setelah makan bakso, kami balik ke lapangan, disana ada
sponsor –motor- jadi ada pameran motor ‘ninja warior indo’, Liatin orang main bilyar dan ada juga
panggung kecil konser band medan –lokal.
Band yang sama sekali belum terkenal, tapi bisa buat aku
terkesan juga sih. Karna nunggu giliran mereka manggung, mereka itu duduk di
bawah pohon besar kan. Aku lihat gaya mereka itu keren-keren, dan mirip artis
benaran juga.
Awalnya Cuma aku yang pengen foto sama mereka, tapi waktu
ada Aqu band nyanyi lagu kotak Beraksi dan Kosong tujuh si dani juga jadi mau
foto sama mereka. Maaf ya kalau saya norak sendirian.
Waktu kami minta foto bareng, mereka juga tidak sombong.
Biasa kan kalau belum punya nama masih ramah-ramahnya itu.
Dan vokalisnya juga kata dani mirip tantri kotak “cantik ada tomboya dikit”,
dia bahkan mau ngasih waktu dani minta nomor kontaknya. “Makasih ya kak,
sukses”
Dan ada juga satu orang lagi yang mukanya lumayan manis, aku
juga gak tau nama bandnya, tapi aku sempat minta fotonya. Dia bilang, foto 1x
lagi bayar 10ribu.
*eh malah ngelawak dia nye
Sempat hujan gerimis, yang buat kami neduh di tempat orang
main bilyar. Ada seorang abang2 yang kata si putri sok kecakepan karna gayanya
yang pakai kacamata hitam. Tapi waktu manggung ternyata dia vokalis yang gaya
panggungnya keren sekali.
“ih ternyata keren kali kakak itu, kupikir tadi banyak gayaya”
oh putri.. putri..
Waktu mereka perform kami sempat melambaikan tangan, dan
dibalas dong sama kakak itu. Setelah mereka selesai nyanyi kami heboh sendiri
sambil tepuk tangan.
Saat tiba jam 6 sore, marwan belikan kami bakso. Baik
sekali.
jumpa lagi sama orang yang waktu itu bantu aku buat masuk ke bawah panggung dan
mempertemukanku sama d’masiv. Namanya Rahmat, waktu kutanya sama marwan.
Tapi kali ini dia sedikit beda, agak cuek. Mungkin saja dia udah lupa.
Trus, something happen, waktu si putri kepergok bapaknya ada
disana. Bapaknya yang baru pulang kerja, langsung nyuruh dia pulang. Awalnya
putri gak mau, dan jadi ambek-ambekan sama dani. But finally dani ikutan pulang.
Mereka berdua pulang meninggalkan aku sama iqbal dan marwan.
Kamipun masuk ke bawah panggung, aku duduk samping bg
poniman, dan kulihat kanan kiri tak ada satupun cewek disitu.
Well, masa aku cewek sendiri, bytewe.
Aku jadi mikir buat pulang ajalah.
Nunggu 2 jam lagi TRIAD tampil, keburu gak ada kendaraan lagi yang lewat.
Akhirnya akupun pamit sama bg iman, dan dianter naik becak sm iqbal dan marwan.
Aku pulang Ya. Nonton Konsernya Titip salam aja.
Percuma nunggu lama, ujung-ujungnya batal.
Sorry for all my Family, because im lie.
|
story by me |