Meskipun nadaku terdengar biasa, saat itu aku sedang tidak bercanda.
Aku sudah memperingatkanmu, membawaku dan membawa wanita yang lain. Tidak akan menghasilkan keberuntungan yang berulang.
/__\
Akhirnya kamu sudah terbebas dari jeruji besi.
Aku tidak tau kapan tepatnya, dan dimana keberadaanmu. Yang pasti aku sudah tau kabarnya.
Aku tidak tau kapan tepatnya, dan dimana keberadaanmu. Yang pasti aku sudah tau kabarnya.
Seorang laki-laki yang kukenal dengan pemikiran pendeknya.
Wajahmu buruk, seburuk perangaimu.
Aku hanya menjadi bagian dari yang pernah mengisi keisenganmu.
Meskipun tidak banyak, dalam memoriku ada beberapa kenangan membekas tentangmu.
Waktu kau menjemputku di pusat Perbelanjaan malam hari.
main keruanganku jam 12 malam.
dan .. waktu kita bercerita banyak hal dalam satu ruangan diiringi lampu kedip2.
Aku rasa sudah cukup. Sudah bukan lagi masanya bermain-main.
Walau kita pernah bermain bersama, Tapi sekarang bukan waktunya lagi.
Walau kita pernah bermain bersama, Tapi sekarang bukan waktunya lagi.
Itu akan jadi sisa ingatan yang sangat sulit terlepas.
Tapi akan terlupa seirama terbiasa.
Kau takkan pernah bisa berubah.
Malah bisa jadi, setelah keluar dari jeruji atas kasus Tali Air-mu.
Kau akan melanjutkan kebejatanmu.
Karna sudah terlanjur bejat dari awal.
Fuuh... Semoga Tidak ya