Featured Post

Sakit

September 05, 2019

PERNIKAHAN dan KAWIN SOAL “NALAR”


Kita sedang berada dalam ironi kehidupan.

Pandangan Masyarakat, memaksa kita untuk menjalani hal-hal yang sejatinya bukan keinginan kita sendiri.

Sebuah kenyataan yang selalu membuatku tak habis fikir, karna di depan mataku sering kusaksikan anak-anak ‘bodoh’ yang terlahir dari keterbelakangan orang tuanya.

KAWIN, adalah dorongan seksual manusia dari jaman Moyang. Naluri berkembang biak tularan para binatang.

Aku tidak bilang mereka yang sudah kawin dan berkembang biak adalah keputusan yang salah. Toh, aku ada disini juga karna orang tuaku dulu kawin.

Tapi beruntungnya hari ini aku belum kawin.
Jadi aku punya Nalar untuk berfikir dan memutuskan hal penting di masa depan.

Hanya kasihan saja sama orang yang Cuma ngikutin naluri kawin, tanpa Nalar lebih dulu ‘Makna Pernikahan’.

Ngurus diri sendiri Gak Mampu, Gak sanggup, lalu Ngebet Kawin sok sokan ngurusin Pasangan dan Anak.

Gimana bisa menghasilkan Generasi Bermutu.
Kepala bawah menegendalikan kepala atas.

Semakin lama semakin ancur berantakan penduduk.
Negara maju cuma jadi angan.

Hanya karna perkara Kawin.
dan Anggapan Masyarakat kolot.