Featured Post

Sakit

December 07, 2015

Labih Banyak Nama Lagi

Satu... Dua... Tiga... Empat... Lima... Enam... dan tujuh...
 ..

Aku sedang menghitung nama-nama itu. ada Tujuh nama.
Mereka semua bertahan dalam keyakinan mereka masing-masing.
Dan Juga -entah kenapa- terasa sedang menempatkan namaku di salah satu bagian hati mereka.

Akupun bertanya-tanya pada diriku, yang mau tak mau harus kujawab sendiri.
'Apakah sikap Ramah dan Apa adanya yang kutunjukkan ketika sedang berbicara atau sekedar menyapa itu begitu memukau hati ? Kenapa orang-orang ini bisa menyukaiku ?'

Who i dont wanna be The Blame!
Not Anymore..

Adakah sifatku yang bisa begitu mudah membuatmu memikirkanku?
Menganggap Aku seolah bukan manusia biasa.

Hey. aku ini juga makhluk yang sama sepertimu. Makan dan Tidur untuk bertahan hidup.
Bahkan buang Kotoran setiap pagi, untuk menjaga Kestabilan isi Perut.

Heyy... Berhentilah menyukaiku seperti ini woco-woco gendeng. ini bisa membuatku gila.
Aku tidak mungkin melontarkan kata-kata yang menyakiti hati dann perasaanmu.
Karna berkata kasar saja aku tak pernah bisa. Aku tetap akan bersikap manis, meskipun sangat terganggu dengan Kehadiranmu.

Keputusanku akhirnya ya 'Mundur Teratur'.

Maaf jika akhirnya kusisihkan diriku dengan cara seperti ini.
Semoga takkan ada lagi Lanjutan Cerita yang terukir diantara Kita.