February 10, 2016

Depress Note

Kadang Hidup ini memang terasa gak adil.

Kita bisa tiba-tiba Dituntut untuk Melepaskan yang Terbaik menurut kita.
Demi Alasan yang terbaik untuk Orang Lain.

Dan saat menulis ini, serasa aku sedang berada di ujung Jurang yang Sangat Menakutkan.
Aku Harus Memilih antara Kata Hati -untuk lompat kedalam jurang- atau ikut Kata Logika -Untuk tidak pernah melompat, karna resikonya MATI-.

Mungkin karna Terlambat Mempelajari Hal-hal Pelik Seperti Cinta.
Aku Terjerembab dalam Likunya Perjalanan Di sini.
Di Tempat yang tanpa pernah kurencakan bisa tiba-tiba menaskahkan Jalan kampret Yang gak enak untuk kulewati kini.

Aku Ketemu Inspirasiku dalam Menulis.
Dia Hal Terbaik di Dunia yang bisa meliarkan Imajinasiku untuk Karya Konyolku.
Dia Makhluk Penyakitan, yang udah Nularin Dosanya untuk Menjamah seekor  kelinci kesepian.
Dia itu Setan berwujud Tampan dan Rupawan.
Yang Ya, Kuharap kau takkan menemukan Setan semacam itu dalam hidupmu.

Jika kalian pernah Nemuin pilihan yang buat Kepala puyeng karna bingung.
Mungkin inilah , Yang kira-kira Kuhadapi Sekarang.
Kepalaku Mak… Gak Puyeng Lagi ini. Bisa- bisa Mbeledos.
 
Tuhan…
Bantu Aku Memilih Antara Dia yang Kucintai Atau Orang Tua yang Kusayangi.
 
Semoga Hidupku Benar, Sesuai Dengan Standarisasi Kehidupan yang Benar. Amin